Hampir semua orangtua menginginkan memiliki anak yang cerdas, dan kecerdasan anak bisa ditandai dengan salah satunya ada sifat aktif dan kreatif.

Tahukah Parents jika melatih kreativitas anak bisa dirangsang dengan banyak cara?

</amp-img><p class="credit">Photo by Jennifer Murray from Pexels </p>

Salah satunya adalah dengan memberikan mainan yang tepat untuk anak. Ada banyak hal yang bisa dilatih melalui mainan, salah satunya aspek motorik dan mengasah koordinasi otot pada tubuh anak. Tidak semua mainan dapat berfungsi menstimulus anak agar menjadi aktif juga kreatif lho, Parents.

Mainan yang mempunyai nilai edukasi dan menstimulus imajinasi anak serta melatih motorik lah yang bisa mengembangkan kreativitasnya. Orangtua pun harus bisa memilah dan memilih mainan apa yang bisa mengasah kreatifitas juga kepekaan sosial pada anak.

Berikut kami rangkumkan jenis mainan apa saja yang dapat mengembangkan kreativitas anak. Yuk simak!

1. Lego

Siapa yang tidak kenal lego?

Mainan yang berasal dari Denmark yang memiliki bentuk khas kotak dengan bulatan-bulatan diatasnya ini dipercaya mampu mengasah kreatifitas juga imajinasi si kecil.

Lego merupakan mainan yang populer dan favorit tidak hanya di kalangan anak-anak saja, namun juga orang dewasa.

Untuk balita, lego yang disarankan adalah yang berukuran besar, ini dikarenakan karena kemampuan motorik anak dalam menggenggam belum sekuat orang dewasa, juga kecenderungan balita dalam memasukkan segala benda ke mulutnya pun menjadi salah satu alasan mengapa lego berukuran besar disarankan.

Saat anak bermain lego, anda tidak perlu heran jika si kecil akan bersorak, “Ayah, lihat Ayah ! ini pesawat, Yah! Aku membuat pesawat!” atau , “Ibu lihat Ibu ! Aku berhasil membuat rumah sakit, Bu! “, dan akan banyak sekali hal yang akan si kecil tunjukkan pada orangtuanya. Inilah yang disebut berimajinasi dan berkreasi walaupun bentuk yang disusun anak jauh berbeda dan belum menyerupai bentuk aslinya.

2. Play dough

Play Dough atau kita biasa menyebutnya malam atau plastisin, adalah mainan anak yang hampir semua anak tahu dan pernah memainkannya.

Walaupun play dough terlihat seperti adonan berwarna-warni, namun permainan ini rupanya memberikan dampak yang signifikan dalam pertumbuhan anak-anak. Permainan ini bermanfaat tidak hanya dalam penguatan otot otot jari tangan pada anak saja, namun juga menstimulus imajinasi dan kreativitas anak dalam membuat berbagai macam bentuk.

Tidak seperti malam atau plastisin biasa, Play Dough merupakan inovasi dari plastisin biasa karena selain warnanya yang beraneka ragam, Plau Dough juga memproduksi berbagai macam bentuk cetakan juga lho!. Dengan adanya cetakan ini, akan mempermudah anak untuk berkreasi membentuk apa yang mereka inginkan. Seru bukan?.

3. Kinetic sand atau pasir kinetik

Hampir semua anak senang bertamasya ke pantai dan puas bermain pasir disana. Nah apabila Parents tidak ada waktu untuk mengajak anak ke pantai, Parents bisa lho menghadirkan pasir untuk bermain di rumah. Eiits, tapi ini bukan pasir biasa, melainkan pasir kinetik alias si pasir ajaib.

Bermain pasir selain menyenangkan, pasir kinetik ini juga banyak manfaatnya untuk tumbuh kembang anak, antara lain melatih kemampuan motorik halus si kecil, menstimulus si kecil untuk berpikir kreatif, mengembangkan aspek kemampuan sosialisasi dan emosi anak saat ia bermain dengan temannya, melatih fisik, dan mengembangkan aspek kognitif pada anak.

Rupanya selain menstimulus kreativitas, ada banyak sekali manfaat yang didapat dari pasir kinetik ini ya, Parents.

4. Balok kayu

Bermain bongkar pasang memang sangat mengasyikkan bagi anak-anak. Mulai dari mengumpulkannya, menyusun satu demi satu hingga menjadi bangunan yang tinggi, kemudian menghancurkannya dalam sekejab adalah hal yang menyenangkan untuk si kecil.

Parents dapat menghadirkan set mainan balok kayu untuk menstimulus ketrampilan motoris si kecil dan juga untuk mengembangkan kreativitasnya.

Selain mengasah kreativitas, balok kayu ini pun secara tidak langsung mengenalkan pada anak tentang berbagai macam ukuran seperti panjang dan pendek, besar dan kecil juga mengenalkan anak tentang bentuk geometri mulai dari kubus, tabung, dan kerucut.

Selain itu anak juga belajar untuk menyatukan berbagai macam balok dengan beraneka bentuk dan ukuran yang berbeda beda.

Untuk si kecil, baiknya pilih balok kayu dengan berbagai macam bentuk dan warna yah, agar anak tidak cepat bosan. Permainan balok kayu ini juga dapat mengembangkan imajinasi mereka lho, Parents.

5. Magic Ball Bunchems

Pernah mendengar permainan yang bernama “Bunchem”?

Ini adalah jenis permainan baru yang diciptakan untuk mengasah kreativitas anak dengan desain yang lucu dan menarik.

Tidak seperti Lego yang berbentuk persegi, Bunchem berbentuk bola bola kecil berambut warna-warni yang terbuat dari bahan karet, sehingga bisa menempel dan saling terkait satu dengan yang lainnya tanpa harus menggunakan perekat seperti lem atau isolasi.

Permainan yang terdiri dari 370 pcs magic ball dengan 7 warna yang sangat menarik ini mampu mengasah imajinasi, kreativitas, dan juga aspek motorik pada anak. Dari permaian Bunchems ini, terdapat petunjuk tentang bentuk apa saja yang dapat dibuat dari permainan ini.

Ada 36 bentuk dalam petunjuk permainan yang memungkinkan untuk dibangun oleh si kecil seperti bentuk kendaraan dan hewan, namun tentunya si kecil akan berkreasi dengan imajinasinya sehingga akan ada lebih banyak lagi bentuk yang ia hasilkan dari magic ball bunchems ini.

6. Origami

Siapa yang tidak tau origami?

Seni melipat kertas asal negeri sakura ini begitu populer dimana-mana, termasuk di Indonesia.

Di Indonesia, origami sendiri bukanlah menjadi hal baru karena hampir di setiap TK, guru-guru mengajarkan teknik melipat kertas pada murid-muridnya.

Selain menyenangkan, origami ini pun mempunyai banyak manfaat untuk tumbuh kembang anak-anak, antara lain melatih motorik halus, mengajarkan nilai sabar pada anak karena saat ingin membentuk sesuatu diperlukan sebuah proses, membantu anak memperluas sisi kreativitas mereka dalam menciptakan model yang ia inginkan. Dari selembar kertas, manfaat yang didapat dari teknik origami rupanya begitu banyak ya Parents?

7. Menggambar

Siapa yang tidak suka menggambar?

Hampir semua anak-anak pernah merasakan betapa asyiknya mencorat-coret dinding rumah, itu menunjukkan bahwa menggambar adalah hal yang asyik dan menyenangkan untuk anak-anak.

Dengan menggambar, si kecil akan memaksimalkan kemampuan visualnya dan menuangkan kreativitasnya dalam menggambar. Tidak hanya itu, ia pun akan belajar untuk berhati-hati, fokus dan melakukan yang terbaik agar hasil karyanya maksimal sesuai kemampuannya.

Tidak ada salahnya Parents mewarnai. Tidak perlu mahal, cukup pilih yang aman di kantong sesuai kemampuan kita, karena kreativitas tidak ditentukan dari mahal atau murahnya barang.


Demikianlah artikel tentang mainan terbaik untuk kreativitas anak. Semoga membantu Parents semua dalam memilih mainan yang bernilai edukatif, dan menstimulus kreativitas anak-anak. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba ya.

Situs ini menggunakan cookie untuk mempersonalisasi konten. Pelajari lebih lanjut.